Data Modelling: Layanan Video Streaming Netflix

        Data modelling adalah cara untuk merancang dan menyusun struktur data dan bagaimana data tersebut saling berhubungan. Data modelling membantu dalam mendefinisikan, mengatur, dan memanajemen data. Dalam konteks basis data, ini berarti merancang bagaimana tabel data dan hubungan antar tabel diatur. Selain itu, data modelling juga memungkinkan kita memahami bagaimana data akan digunakan dan bagaimana ini dapat memenuhi kebutuhan bisnis dan aplikasi.

Terdapat tiga jenis model data yang berbeda yang masing-masing memberikan tingkat detail dan fokus yang berbeda:

Conceptual Data Model (CDM)

        Conceptual Data Model adalah representasi visual tingkat tinggi dari struktur seluruh sistem tanpa detail teknis. Ini adalah jenis model data yang paling abstrak, dan biasanya digunakan di tahap awal dari proses perencanaan dan perancangan sistem. Tujuan utama dari model data konseptual adalah untuk memahami dan mewakili hubungan antara berbagai entitas dalam sistem dan bagaimana entitas-entitas tersebut saling berinteraksi. 

Berikut merupakan CDM dari aplikasi streaming Netflix:


Logical Data Model (LDM)

        Logical Data Model adalah jenis model data yang menambahkan lebih banyak detail ke model data konseptual. Model data logis mencakup lebih banyak informasi tentang struktur data dan hubungan antara entitas, termasuk atribut dari entitas dan batasan-batasan yang ada pada data. Logical Data Model masih agak abstrak dan tidak mencakup detail implementasi seperti struktur tabel atau indeks dalam database. Namun, model ini dapat diubah atau diterjemahkan ke dalam model data fisik, yang mencakup semua detail tersebut.

Berikut merupakan LDM dari aplikasi streaming Netflix:

Physical Data Model (PDM)

        Physical Data Model adalah representasi detail dari bagaimana data disimpan dalam basis data. Ini mencakup semua aspek teknis yang diperlukan untuk mengimplementasikan basis data, termasuk struktur tabel, kolom, tipe data, indeks, dan lain-lain. Physical Data Model biasanya dibuat oleh pengembang basis data atau arsitek basis data, dan digunakan sebagai rencana untuk membangun basis data. Physical Data Model adalah langkah terakhir dalam proses data modelling, dan mencakup semua detail teknis yang diperlukan untuk membangun dan mengimplementasikan basis data.

Berikut merupakan PDM dari aplikasi streaming Netflix:








Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Process Modelling: Proses Pembayaran Belanja di Transmart Menggunakan Aplikasi Allo Bank

Image
Process modelling atau pemodelan proses adalah teknik yang digunakan untuk memahami, menganalisis, dan merancang proses kerja suatu bisnis atau sistem. Ini merupakan bagian penting dari analisis bisnis dan pengembangan sistem informasi, yang membantu organisasi dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional mereka. Pemodelan proses melibatkan beberapa langkah utama: Identifikasi Proses: Langkah pertama dalam pemodelan proses adalah mengidentifikasi proses yang perlu dimodelkan. Proses ini bisa berupa alur kerja, operasi bisnis, atau fungsi sistem. Dokumentasi Proses: Setelah proses diidentifikasi, langkah berikutnya adalah mendokumentasikannya. Ini melibatkan pencatatan detail proses, seperti langkah-langkah yang terlibat, siapa yang bertanggung jawab, apa input dan outputnya, dan bagaimana keputusan dibuat. Visualisasi Proses: Proses tersebut kemudian divisualisasikan, biasanya dalam bentuk diagram alir atau flowchart. Visualisasi ini membantu dalam memahami bagaimana pro
Read more

Panduan Standarisasi Dokumen: SKPL, DPPL, Dokumentasi Program, PDHUPL

Documentation Standards https://onedrive.live.com/edit.aspx?resid=391894976D061D8C!22725&ithint=file%2cdocx&authkey=!AGFQ-_n6af5WKAA Specification Requirements Standards https://docs.google.com/document/d/15iPHMXrSxU-9V9AKoZzjhIzFgqofmk17vz6cIXlh4-A/edit Coding Standards https://docs.google.com/document/d/1zdQcHPziAxUAa1vxVP4kL0PaoayGawVymwAVzickJ5E/edit Procedural Standards https://docs.google.com/document/d/1O8XVI1_bGzF7paaPGKaBFGbyUvrURr3SIBBUk3Qem70/edit User Interface Design Standards https://docs.google.com/document/d/1AbG08fwJTeU6_TzLh_lvPN62KOjiZcZpsUpoahDjmoo/edit
Read more

Sistem Informasi: Sistem Akuntansi Aset Tetap

Image
  Apa itu Sistem Informasi?      Sistem informasi adalah suatu sistem dalam organisasi yang memenuhi kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, kegiatan manajerial, dan strategi lainnya, yang menyediakan informasi dengan laporan-laporan tertentu.  Tujuan utama dari sistem informasi adalah untuk mengubah data mentah menjadi informasi yang berguna bagi suatu instansi atau organisasi, yang nantinya digunakan untuk pengambilan keputusan secara observatif.      Menurut Ensiklopedia Britannica, sistem informasi didefinisikan sebagai seperangkat komponen yang terintegrasi dan bertugas untuk mengumpulkan, menyimpan, dan memproses data. Pemrosesan data ini menghasilkan produk digital dan menyediakan informasi bagi bisnis atau organisasi dalam operasional mereka. Sistem informasi dapat mendukung proses interaksi suatu badan usaha atau bisnis dengan pelanggan dan pemasok serta menganalisis persaingan pasar. Sistem informasi juga dapat menunjang proses rantai pasokan antar bisnis secara el
Read more